Bagpacker Kapanpun , Dimanapun

Rencana dan Tujuan akan Menghasilkan , ini seperti tiga kata serangkai saling berkaitan seperti kaitan atom yang dinamis membentuk zat dalam sistem anatomi tubuh. Begitu juga kalau kita ingin jadi Bagpacker, Rencana harus dibuat akan kemana , kapan , persiapan apa yg harus kita buat, setelah itu Tujuan dibuat untuk memudahkan kita mencapai apa yang akan kita hasilkan. Dalam hidup pun demikian , kita harus punya rencana, tujuan dan apa yang akan dicapai sebagai hasil dari penggabungan rencana dan tujuan tadi.

Batam

Saya belajar tentang Anatomi tubuh manusia dalam sesi Training yang diadakan perusahaan saya sebagai salah satu syarat masuk menjadi kerywan, hampir selama 1 bulan lamanya saya belajar masalah anatomi dan pada akhirnya saya harus ikut ujian sebagai syarat untuk lulus dalam Training tersebut, dan alhamdulillah setelah 2 kali mengikuti ujian akhirnya saya lulus PEDFI. beberapa teman tidak seberuntung saya mereka harus mengulang sampai lulus.Lokasi Training dilaksanakan di Jakarta , saya hanya membawa satu tas ukuran 9 liter untuk selama 1 bulan dan terisolasi dari keramaian, saya dan rekan rekan hanya boleh beristirahat sabtu dan minggu tanpa pulang. sungguh pengalaman yang luar biasa dan tidak pernah terlupakan. saya masih bisa mengiangat setiap jalan yang saya lalui untuk sampai kelokasi training. pikir saya "bagpacker-an" sambil kerja. Memang sudah Hobi untuk tidak pernah takut mengunjungi lokasi baru seolah darah Backpacker itu memang mengalir deras dalam diri saya, sulit dikendalikan dan liar.

Yogyakarta

Bali

Tas Ransel selalu melekat kemanapun saya pergi, kalaupun ada Travel Bag itu hanya pelengkap untuk membawa sebanyak oleh oleh, maklum keluarga saya adalah keluarga besar jadi kemanapaun saya pergi Buah tangan wajib ditanyakan sebagai stempel bukti saya memang pergi "bagpacker-an".

Singapura

Malaysia

Yogyakarta merupakan salah satu kota yang sempat saya kunjungi beberapa kali, selain biaya hidupnya murah , suasana kota nya tidak saya temukan kemiripan dimanapun bahkan di negara tetangga kita. Malang ,  Jember , Banyuwangi selanjutnya kota yang saya kunjungi, Bali beberapa kali juga saya cambangi karena Khas daerah nya yang tidak ada dibelahan bumi manapun, Pantai Kuta salah satu pantai surga peselencar kelas dunia. Pulau Batam juga pernah saya ketuk pintu bandara Hang Nadim nya , cukup panas tapi saya suka melihat mobil build up yang berseliweran dijalan, maklum mobil sana dibeli dari singapur dengan harga sangat murah tapi tidak boleh dibawa keluar Batam.

Beberapa negara juga pernah jadi objek bagpacker-an saya , antara lain Kuala lumpur dan Singapura, dengan bermodalkan tiket gratis dari kantor saya dan beberapa teman rela untuk menambah hari stay disana untuk sekedar jalan-jalan di negara tersebut.
Intinya saya akan ceritakan pengalaman Bagpacker-an saya disini , semoga bisa dijadikan referensi yah.